JAKARTA, selebritis.id – Setiap wanita pasti menginginkan wajah yang cantik. Tak heran jika banyak usaha yang dilakukan para wanita untuk memiliki wajah cantik, salah satunya dengan melakukan operasi plastik.
Seperti kisah Todoroki, wanita Jepang berusia 30 tahun yang terkenal sebagai idola operasi plastik di Jepang. Ia mendapat gelar idola operasi plastik setelah Todoroki mengaku menghabiskan 13 juta Yen atau sekitar Rp 1,5 miliar untuk operasi plastik dalam 10 tahun terakhir.
Todoroki adalah salah satu dari sedikit vlogger yang tidak hanya berfokus pada topik yang masih dianggap tabu di negara asalnya, tetapi juga menunjukkan sisi gelap dari operasi plastik. Operasi plastik Todoroki pertama kali memutuskan untuk melakukan operasi plastik saat ia masih duduk di bangku SMA, saat ia dibully karena teman-temannya di sekolah memanggilnya jelek.
Todoroki yang diketahui telah menjalani puluhan prosedur operasi plastik sejak usia 18 tahun, mengaku tidak menyesal mengubah wajahnya dengan berbagai operasi plastik. Todoroki mengaku dengan jujur bahwa ada prosedur operasi yang menyebabkan dia merasakan mati rasa di bibir atasnya.
Todoroki pertama kali memutuskan untuk melakukan operasi plastik ketika dia masih SMA, ketika dia dibully karena teman-temannya di sekolah memanggilnya jelek. Awalnya dia pikir itu karena dia pemalu tapi akhirnya dia pikir dia lebih buruk dari teman-temannya, setelah melihat foto dia bersama teman-teman sekolahnya.
“Aku benar-benar jelek dibandingkan orang lain,” kata Todoroki.
Operasi plastik yang dilakukan kebanyakan orang untuk membuat penampilan mereka lebih menarik dan menarik. Bagi Todoroki, operasi plastik ini membuatnya terlihat normal dan akhirnya bisa merasakan dirinya sendiri.
Pada usia 18 tahun, Todoroki berhasil meyakinkan orang tuanya untuk menandatangani formulir persetujuan operasi pertamanya, operasi kelopak mata ganda. Sejak itu, dia telah menjalani berbagai prosedur operasi plastik dan mengklaim telah menghabiskan lebih dari 13,5 juta Yen.
Meski operasi plastik masih dianggap tabu di Jepang, wanita berusia 30 tahun ini yakin suatu saat ‘budaya operasi plastik kasual’ akan mengakar di Jepang, seperti yang terjadi di Korea Selatan.
“Bagi saya, operasi plastik adalah ‘obat’ untuk menerima diri saya sendiri, saya mendapatkan keyakinan bahwa saya semakin dekat (seperti) orang normal,” kata Todoroki.
Artikel ini telah tayang sebelumnya di Okezone.com dengan judul “Kisah Todoroki, Wanita Jepang yang Membayar Rp 1,5 Miliar untuk Operasi Plastik.”
Editor : Leonardus Selwyn Kangsaputra
Ikuti Berita Selebriti di Berita Google