liveslot168
liveslot168
liveslot168
liveslot168
liveslot168
liveslot168
liveslot168
Cocol88
Cocol88
Cocol88
Cocol88
Cocol88
Cocol88
Cocol88
bosswin168
bosswin168 login
bosswin168 login
bosswin168 rtp
bosswin168 login
bosswin168 link alternatif
boswin168
bocoran rtp bosswin168
bocoran rtp bosswin168
slot online bosswin168
slot bosswin168
bosswin168 slot online
bosswin168
bosswin168 slot viral online
cocol88
cocol88
cocol88
cocol88
cocol88
cocol88
cocol88
cocol88
lotus138
bosswin168
bosswin168
maxwin138
master38
master38
master38
mabar69
mabar69
mabar69
mabar69
master38
ronin86
ronin86
ronin86
cocol77
cocol77
ronin86
ronin86
ronin86
ronin86
ronin86
ronin86
ronin86
cocol77
ronin86
cocol77
cocol77
cocol77
maxwin138
MASTER38 MASTER38 MASTER38 MASTER38 BOSSWIN168 BOSSWIN168 BOSSWIN168 BOSSWIN168 BOSSWIN168 COCOL88 COCOL88 COCOL88 COCOL88 MABAR69 MABAR69 MABAR69 MABAR69 MABAR69 MABAR69 MABAR69 MAHJONG69 MAHJONG69 MAHJONG69 MAHJONG69 RONIN86 RONIN86 RONIN86 RONIN86 RONIN86 RONIN86 RONIN86 RONIN86 ZONA69 ZONA69 ZONA69 NOBAR69 ROYAL38 ROYAL38 ROYAL38 ROYAL38 ROYAL38 ROYAL38 ROYAL38 ROYAL38
SLOT GACOR HARI INI SLOT GACOR HARI INI
KPK Kembali Tetapkan Rafael Alun Jadi Tersangka, Tersangkut Kasus TPPU

KPK Kembali Tetapkan Rafael Alun Jadi Tersangka, Tersangkut Kasus TPPU

1 minute, 40 seconds Read

Komisi Pemberantasan Korupsi kembali menetapkan mantan pejabat Direktorat Jenderal Pajak Rafael Alun Trisambodo (RAT) sebagai tersangka. Kali ini, Rafael ditetapkan sebagai tersangka kasus dugaan pencucian uang (TPPU).

“Benar, KPK kini menetapkan kembali RAT sebagai tersangka dugaan pencucian uang,” kata Kepala Seksi Pelaporan KPK Ali Fikri di Jakarta, Rabu (10/5).

Ali menjelaskan, penetapan status tersangka terhadap Rafael dilakukan setelah tim penyidik ​​memeriksa sejumlah barang bukti terkait dugaan penerimaan imbalan dalam administrasi perpajakan yang dilakukan RAT. Penyelidikan menemukan dugaan kuat adanya upaya penyembunyian aset yang diduga berasal dari hasil korupsi.

“Diduga kuat tersangka RAT memiliki aset yang terkait dengan dugaan TPPU,” kata Ali.

Beberapa kali, Rafael juga dinilai tidak transparan dalam mengelola asetnya. Misalnya, ia menempatkan, mentransfer, membelanjakan, dan menyembunyikan untuk menyamarkan asal usul asetnya yang diduga hasil korupsi.

Lebih lanjut Ali mengatakan, KPK telah mengumpulkan sejumlah bukti. Penyidik ​​tengah melacak berbagai aset yang melibatkan Badan Pengelola Barang Bukti KPK dan unit Pelacakan Aset Direktorat Pemberantasan Korupsi.

“Penerapan TPPU ini sejalan dengan komitmen KPK untuk memaksimalkan penyitaan dan penyitaan sebagai pengembalian aset hasil korupsi,” ujar Ali.

Dugaan Kepuasan

Sebelumnya, KPK telah resmi menangkap dan menetapkan Rafael Alun Trisambodo (RAT) sebagai tersangka pada 3 April 2023. Rafael Alun ditetapkan sebagai tersangka karena diduga menerima imbalan dari beberapa wajib pajak atas koordinasi berbagai temuan pemeriksaan pajak.

Tersangka Rafael Alun diduga memiliki beberapa perusahaan, salah satunya PT Artha Mega Ekadhana (AME) yang melakukan jasa konsultasi terkait pembukuan dan perpajakan.

Penyidik ​​KPK juga menemukan tersangka Rafael Alun diduga menerima aliran dana sebesar US$90.000 melalui PT AME.

Barang bukti lain yang disita penyidik ​​adalah safety deposit box (SDB) berisi sekitar Rp 32,2 miliar yang disimpan di bank tersebut dalam denominasi dolar AS, dolar Singapura, dan euro.

Tim penyidik ​​KPK juga melakukan pemeriksaan di kediaman tersangka Rafael Alun di Jalan Simprug Golf, Jakarta Selatan. Dari hasil penggeledahan, ditemukan beberapa barang seperti dompet, ikat pinggang, jam tangan, tas, perhiasan dan sepeda serta uang pecahan rupiah.

Atas perbuatannya, tersangka Rafael Alun dijerat Pasal 12B Undang-Undang Nomor 31 Tahun 1999 tentang Pemberantasan Tindak Pidana Korupsi sebagaimana telah diubah dengan Undang-Undang Nomor 20 Tahun 2001.

Similar Posts