Hasil survei Lembaga Riset Nasional (LSN) pada 24 Mei-3 Juni menunjukkan tingkat kepuasan publik terhadap kinerja Presiden Joko Widodo atau Jokowi cenderung meningkat.
“Tingkat kepuasan publik terhadap kinerja Presiden Jokowi meningkat dibanding dua survei LSN sebelumnya, yakni November 2022 dan Maret 2023,” kata Direktur Eksekutif LSN Gema Nusantara Bakry dikutip dari Antara, Minggu (11/6).
Sebagai informasi, survei LSN ini dilakukan terhadap 1.420 responden dengan menggunakan teknik systematic random sampling. Kriteria responden yang dijadikan sampel adalah orang yang memiliki hak pilih yaitu mereka yang berusia 17 tahun ke atas atau sudah memiliki KTP.
Survei dilakukan di 34 provinsi di Indonesia menggunakan teknik wawancara tatap muka dengan toleransi atau margin of error sekitar 2,6% dan tingkat kepercayaan 95%.
Hasil survei LSN menyebutkan sebanyak 72,5% responden menyatakan puas dan sangat puas dengan kinerja Jokowi. Hanya 24,9% responden yang menyatakan tidak puas atau tidak puas.
Secara rinci, 24,2% responden menyatakan puas atau sangat puas dengan kinerja Presiden karena pembangunan infrastruktur merata di berbagai daerah. Kemudian, sebanyak 18,6% responden memberikan alasan banyaknya program bansos bagi masyarakat miskin pada masa pemerintahan Jokowi.
“Kemudian alasan penting lainnya adalah adanya jaminan kesehatan di desa-desa, serta membuka kesempatan pendidikan bagi masyarakat miskin,” ujarnya.
Sementara dari total responden yang menyatakan tidak puas atau tidak puas, sebanyak 20,5% responden menyatakan tidak puas atau tidak puas dengan kinerja Jokowi karena harga sembako atau sembako terus naik. Kemudian, sebanyak 15,8% responden berdalih karena terancamnya kebebasan berekspresi.
“Kemudian alasan signifikan lainnya adalah penegakan hukum dan pemberantasan korupsi yang selektif dan sulit mencari kerja,” kata Gema.
Ia mengatakan, meningkatnya tingkat kepuasan publik terhadap kinerja Jokowi, akan semakin mempengaruhi konstelasi persaingan elektabilitas tiga capres utama.
Sebelumnya, hasil survei LSN pada November 2022 mencatat tingkat kepuasan masyarakat terhadap kinerja Jokowi sebesar 65,9%. Kemudian, pada Maret 2023, hasil survei mencatat adanya peningkatan tingkat kepuasan masyarakat terhadap kinerja Presiden sebesar 69,2%.